
Perpisahan yang Penuh Makna
Kepergian gitaris band rock ternama, Ricky Siahaan, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan para penggemarnya. Namun, ada hal unik dan penuh makna yang terjadi dalam proses penghormatan terakhirnya. Atas izin keluarga, peti jenazah Ricky dipenuhi dengan stiker-stiker band favoritnya, menciptakan suasana yang berbeda dan penuh personalitas.
Momen ini pun menarik perhatian publik, terutama para pecinta musik, karena menjadi bentuk penghormatan yang sangat menggambarkan jiwa dan kecintaan Ricky terhadap dunia musik, khususnya musik rock dan punk.
Musik, Bagian Tak Terpisahkan dari Hidup Ricky
Ricky Siahaan dikenal sebagai sosok yang tak hanya memainkan musik, tetapi juga benar-benar hidup di dalamnya. Selama lebih dari dua dekade, ia menjadi bagian dari band rock legendaris Indonesia, Seringai, dan ikut membentuk warna musik keras di Tanah Air. Tak hanya itu, Ricky juga aktif mendukung band-band independen, mengoleksi rilisan fisik, dan sering menunjukkan kecintaannya pada musik melalui berbagai platform.
Maka dari itu, tidak mengherankan jika dalam peristirahatan terakhirnya pun, nuansa musik tetap terasa kuat. Peti jenazahnya yang dipenuhi stiker band-band favorit seperti Metallica, Minor Threat, Bad Brains, hingga band lokal seperti Burgerkill dan Superman Is Dead menjadi simbol bahwa musik adalah bagian yang tak pernah lepas dari dirinya—bahkan hingga akhir hayat.
Atas Restu Keluarga, Jadi Bentuk Penghormatan
Yang membuat momen ini semakin istimewa adalah keterlibatan dan persetujuan penuh dari pihak keluarga. Mereka menyadari bahwa menghormati kepergian Ricky tidak harus dilakukan secara formal dan kaku. Justru, dengan cara inilah, kepribadian Ricky yang otentik bisa tetap dikenang.
Keluarga bahkan menyebut bahwa penghiasan peti dengan stiker band adalah hal yang pasti disetujui Ricky jika ia bisa memilih sendiri. Ini menunjukkan betapa kuatnya dukungan keluarga terhadap identitas dan passion almarhum semasa hidup.
Direspon Positif oleh Warganet dan Komunitas Musik
Tak butuh waktu lama, foto peti jenazah Ricky yang penuh stiker band viral di media sosial. Warganet membanjiri unggahan tersebut dengan komentar haru sekaligus kagum. Banyak yang menyebut bahwa ini adalah “perpisahan paling rock n’ roll” yang pernah mereka lihat.
Komunitas musik juga memberikan apresiasi, menyebutnya sebagai bentuk penghormatan yang personal dan inspiratif. Tak sedikit yang berharap bisa merayakan hidup mereka dengan cara serupa ketika tiba saatnya nanti.
Kesimpulan: Mengenang dengan Cara yang Tak Biasa
Kepergian Ricky Siahaan memang menyisakan duka, tetapi juga meninggalkan pelajaran: bahwa mengenang seseorang tidak harus selalu dengan cara yang konvensional. Melalui peti jenazah yang penuh stiker band favorit, Ricky dikenang sebagai dirinya sendiri—otentik, penuh semangat, dan sangat mencintai musik.