
Indonesia dikenal sebagai negeri dengan kekayaan kuliner yang luar biasa. Salah satu warisan kuliner tradisional yang patut mendapat sorotan adalah Golla Kambu, makanan khas Sulawesi Barat, khususnya dari Suku Mandar. Kudapan tradisional ini bukan hanya lezat, tetapi juga menyimpan nilai budaya dan sejarah yang mendalam.
Dengan cita rasa manis, legit, dan tekstur yang kenyal, Golla Kambu berhasil mencuri hati siapa saja yang mencicipinya. Maka dari itu, mari kita telusuri lebih dalam tentang keunikan dan kelezatan Golla Kambu dalam artikel ini.
Apa Itu Golla Kambu?
Golla Kambu adalah kudapan khas masyarakat Mandar yang terbuat dari campuran ketan hitam, kelapa parut, dan gula merah. Bahan-bahan tersebut dibungkus dengan daun pisang, lalu dikukus hingga matang. Proses pembuatannya yang masih tradisional membuat cita rasa Golla Kambu sangat autentik dan khas.
Nama “Golla” berarti manisan atau makanan manis, sedangkan “Kambu” merujuk pada bentuk pembungkusannya yang padat dan rapat. Makanan ini sering disajikan dalam acara adat, perayaan keagamaan, maupun sebagai oleh-oleh khas daerah.
Proses Pembuatan yang Sarat Makna
Menariknya, pembuatan Golla Kambu bukan hanya soal rasa, tetapi juga soal kebersamaan dan nilai budaya. Biasanya, proses membuat Golla Kambu dilakukan secara gotong-royong oleh ibu-ibu di desa. Mulai dari menyiapkan ketan hitam, memarut kelapa, hingga membungkus adonan ke dalam daun pisang—semua dilakukan dengan penuh kekompakan dan semangat tradisi.
Proses pengukusan dilakukan secara perlahan menggunakan kukusan bambu, yang memberikan aroma khas pada Golla Kambu. Tidak heran jika rasanya terasa sangat alami dan menenangkan.
Cita Rasa yang Tidak Tertandingi
Satu gigitan Golla Kambu menghadirkan perpaduan rasa manis, gurih, dan sedikit legit. Ketan hitam memberikan tekstur kenyal yang khas, sementara kelapa parut dan gula merah memberikan sensasi rasa alami yang memanjakan lidah. Tidak ada tambahan bahan kimia, pewarna, atau pengawet—semuanya serba alami.
Inilah yang membuat Golla Kambu tidak hanya digemari oleh masyarakat lokal, tetapi juga menarik perhatian wisatawan yang berkunjung ke Sulawesi Barat.
Golla Kambu dan Upaya Pelestarian Kuliner Lokal
Di tengah gempuran makanan modern dan cepat saji, Golla Kambu tetap bertahan sebagai simbol identitas budaya Mandar. Saat ini, banyak pelaku UMKM di Sulawesi Barat mulai memproduksi Golla Kambu dalam kemasan menarik sebagai oleh-oleh khas daerah.
Upaya ini tidak hanya membantu pelestarian kuliner tradisional, tetapi juga meningkatkan perekonomian lokal. Pemerintah daerah dan komunitas budaya juga aktif mempromosikan Golla Kambu melalui festival kuliner dan media sosial.
Penutup: Saatnya Cicipi Kelezatan Warisan Nusantara
Golla Kambu bukan sekadar makanan—ia adalah simbol tradisi, kekayaan budaya, dan rasa cinta terhadap warisan leluhur. Dengan bahan alami dan proses yang penuh makna, Golla Kambu layak disebut sebagai salah satu ikon kuliner Nusantara.