Ekonomi suatu negara dipengaruhi dengan peningkatan atau penuruna dari ekspor yang menjadi indikator yang sangat penting dalam negara. Melakukan ekspor membutuhkan kerja sama dari semua pihak mulai dari hulu sampai ke hilir, LPEI atau lembaga pembiayaan ekspor Indonesia yang bertugas sebagai SMV dalam peningkatan ekspor nasional membuat inisiatif sebuah tempat wadah kerja yang tertelatk di Surakarta, Jawa Tengah. Dengan adanya program ini agar bisa menjadi solusi yang cocok untuk masalah dunia ekspor. Program yang merupakan kerja sama sinergi bersama dengan kementrian perdagangan RI, kementrian keuangan RI dan lainnya untuk menawarkan solusi dalam kegiatan berorientasi ekspor.

Program rumah ekspor ini juga disambut baik oleh pelaku usaha ekspor yang hadir, dengan danya program ini akan memudahkan para pelaku ekspor untuk mengatasi hambatan dan rintangan yang terkadang terjadi oleh pelaku usaha apalagi jika mengurus tentang perizinan dan administrasi akan sangat membantu. Dengan adanya rumah ekspor ini akan membuat semua orang yang terlibat dalam dunia ekspor menjadi lebih mudah dan membantu menghadapi masalah yang kerap muncul dalam melakukan ekspor. Direktur PT karisma juga mengatakan bahwa meyakini adanya rumah ekspor bisa membantu dan sangat dibutuhkan oleh para pelaku usaha ekspor terutama yang ada di daerah Jawa Tengah.

Tidak hanya itu direktur eksekutif LPEI juga mengatakan bahwa rumah ekspor akan memberi harapan untuk menjadi solusi yang cepat bagi hambatan dan masalah yang kerap dihadapi oleh pelaku usaha ekspor terutama daerah Surakarta dan sekitarnya,sesuai dengan mandat gotong royong seluruh kementrian dan lembaga yang bekerja sama dapat meningkatkan nilai dan volume ekspor di daerah Surakarta, Jawa Tengah dan sekitarnya, lokasinya juga akan tepat berada dilantai 1 kantor direktur LPEI itu sendiri. dengan adanya kerja sama dan gotong royong yang dilakukan oleh semua orang yang terlibat diharapkan bisa banyak membantu dengan adanya rumah ekspor yang sudah dibuat. Intinya jika sudah saling menopang dan bekerja sama harus bisa saling membantu agar meningkatkan nila ekspor Indonesia dan perekonomian Indonesia juga.

Rumah ekspor juga menyediakan National Export Dashboard (NED) yang merupakan dashboard panel data terintegrasi yang memvisualisasikan data, informasi dan analisis kerja ekspor seperti sebaran wilayah, komuditas dan negara yang dituju untuk ekspor. Akses data ini yang bisa dimanfaatkan untuk para pelaku usaha ekspor untuk Surakarta dan sekitarnya atau orang yang memiliki kepentingan lainnya untuk menyusun strategi ekspor dan kajian serta penelitian. Dengan adanya rumah ekspor ini bisa dijadikan untuk para pelaku ekspor untuk melakukan dan mengetahui tentang apapun yang menyangkut ekspor dan tujuan barang yang di ekspor.

Orang-orang yang berkepentingan dan orang yang terlibat seperti direktorat jenderal bea cukai wilayah jawa tengah dan Yogyakarta sangat mendukung kolaborasi antara lembaga dan jajaran pemerintahan atas adanya rumah ekspor. Dan meyakini bahwa program ini akan semakin mengakselerasi program layanan publik yang lainnya apalagi jika terkait tentang dunia ekspor nasional. Direktur Informasi Kepabeanan dan cukai juga mengatakan bahwa mereka sangat mendukung inisiatif yang diberikan LPEI dalam program kolaborasi antar kementrian dan lembaga yang membuat wadah rumah ekspor. Selain program lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh para eksportir mungkin bisa didiskusikan dengan rumah ekspor bersama semua pelaku usaha ekspor. Semoga sinergi ini bisa terjalin dan membantu untuk para pelaku usaha ekspor.