
Bill Gates, pendiri Microsoft, dikenal sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh di dunia teknologi. Namun, dalam dua dekade terakhir, ia mengalihkan sebagian besar fokusnya ke dunia kesehatan melalui Bill & Melinda Gates Foundation. Melalui yayasan ini, Gates berkomitmen memberantas berbagai penyakit yang selama ini menghantui negara-negara berkembang. Bukan hanya memberikan dana, ia juga terlibat aktif dalam strategi, riset, dan kebijakan global.
Mari kita lihat lebih dekat penyakit-penyakit yang sedang diperangi Bill Gates, serta dampaknya terhadap dunia.
1. Polio: Misi Global yang Hampir Tuntas
Salah satu penyakit yang paling gencar diperangi Bill Gates adalah poliomyelitis (polio). Penyakit yang menyerang sistem saraf ini telah menyebabkan jutaan anak mengalami kelumpuhan. Meski banyak negara telah bebas polio, beberapa wilayah di Asia dan Afrika masih menjadi endemik.
Melalui kemitraan dengan WHO dan GAVI (Aliansi Vaksin Global), Gates Foundation menyumbang miliaran dolar untuk kampanye vaksinasi. Hasilnya, kasus polio global turun drastis hingga lebih dari 99% sejak tahun 1988.
2. Malaria: Perang Panjang Melawan Parasit Mematikan
Selain polio, malaria menjadi prioritas utama Gates. Penyakit ini membunuh ratusan ribu jiwa setiap tahun, terutama anak-anak di Afrika sub-Sahara. Gates berinvestasi besar dalam pengembangan vaksin malaria dan teknologi baru seperti nyamuk hasil rekayasa genetik yang tidak dapat menularkan malaria.
Dengan pendekatan ilmiah dan data berbasis bukti, yayasan ini terus mendorong inovasi agar penularan malaria bisa dihentikan secara permanen.
3. HIV/AIDS: Menekan Angka Penularan Lewat Edukasi dan Akses Obat
Meski sudah lebih dikenal luas, HIV/AIDS masih menjadi ancaman global, terutama di wilayah miskin yang terbatas akses terhadap layanan kesehatan. Bill Gates mendukung program penyuluhan, penyediaan obat antiretroviral, serta upaya pengembangan vaksin HIV.
Fokus yayasannya adalah meningkatkan kesadaran, mengurangi stigma, dan memperluas akses pengobatan yang terjangkau.
4. TBC (Tuberkulosis): Pembunuh Diam-diam yang Dilawan Teknologi
Tuberkulosis (TBC) menjadi salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Gates Foundation mendanai pengembangan teknologi diagnosis cepat, obat-obatan terbaru, serta pendekatan pengobatan yang lebih singkat dan efektif.
Dengan kemitraan global, Bill Gates berharap angka kematian akibat TBC bisa ditekan secara signifikan dalam dekade mendatang.
Kesimpulan: Inovasi dan Kepedulian untuk Dunia yang Lebih Sehat
Kontribusi Bill Gates dalam dunia kesehatan membuktikan bahwa inovasi dan filantropi bisa berjalan berdampingan. Melalui pendekatan ilmiah, kemitraan global, dan investasi berkelanjutan, ia membantu dunia melawan penyakit-penyakit yang telah lama merenggut jutaan nyawa.