
Magnesium memang penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Mineral ini berperan dalam lebih dari 300 reaksi biokimia, termasuk menjaga fungsi otot, saraf, hingga irama jantung. Namun, konsumsi magnesium yang berlebihan justru dapat menimbulkan efek samping serius.
Terutama jika Anda mengonsumsi suplemen tanpa pengawasan medis, kelebihan magnesium bisa menyebabkan gangguan kesehatan yang tidak boleh dianggap sepele. Yuk, kenali gejala-gejalanya sebelum terlambat!
1. Diare Berkepanjangan
Pertama dan paling umum, magnesium berlebihan dapat menyebabkan diare kronis. Ini terjadi karena tubuh mencoba membuang kelebihan mineral lewat sistem pencernaan. Jika diare tidak berhenti dalam waktu lama, bisa menyebabkan dehidrasi dan ketidakseimbangan elektrolit.
2. Mual dan Muntah
Selanjutnya, rasa mual dan muntah sering kali menjadi tanda awal magnesium terlalu tinggi dalam tubuh. Gejala ini biasanya muncul setelah mengonsumsi suplemen magnesium dosis tinggi, terutama tanpa makanan pendamping.
3. Kelemahan Otot
Magnesium memang penting untuk kontraksi otot, tapi dalam jumlah berlebihan, mineral ini justru mengganggu fungsi otot, menyebabkan kelemahan, kram, atau bahkan hilangnya koordinasi tubuh. Gejala ini perlu diwaspadai jika terjadi secara tiba-tiba.
4. Detak Jantung Tidak Teratur
Magnesium berpengaruh langsung pada jantung. Oleh karena itu, kadar magnesium yang terlalu tinggi bisa memicu aritmia atau irama jantung tidak normal. Pada kasus berat, kondisi ini dapat membahayakan jiwa dan membutuhkan penanganan segera.
5. Tekanan Darah Menurun
Kelebihan magnesium bisa menyebabkan penurunan tekanan darah drastis (hipotensi). Gejalanya meliputi pusing, penglihatan kabur, atau bahkan pingsan. Jika Anda mengalami gejala ini setelah mengonsumsi suplemen, segera konsultasikan ke dokter.
6. Sulit Bernapas
Pada kadar yang sangat tinggi, kelebihan magnesium dapat memengaruhi sistem saraf pusat, menyebabkan gangguan pernapasan. Kondisi ini sangat berbahaya dan memerlukan pertolongan medis segera.
7. Gangguan Ginjal
Akhirnya, konsumsi magnesium yang berlebihan dalam jangka panjang dapat membebani kerja ginjal. Terutama bagi penderita gangguan ginjal, akumulasi magnesium bisa memperburuk kondisi dan meningkatkan risiko komplikasi serius.
Bagaimana Cara Aman Konsumsi Magnesium?
Meskipun magnesium penting, asupan harian yang disarankan untuk orang dewasa hanya sekitar 310–420 mg, tergantung usia dan jenis kelamin. Sebisa mungkin, dapatkan magnesium dari makanan alami seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, biji-bijian, dan ikan.
Jika memang perlu suplemen, pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter agar dosisnya sesuai kebutuhan tubuh Anda. Jangan asal konsumsi hanya karena mengikuti tren kesehatan.
Kesimpulan: Cukup Lebih Baik daripada Berlebihan
Magnesium memang teman baik tubuh, tapi bisa berubah menjadi musuh jika jumlahnya terlalu banyak. Kenali gejalanya, batasi dosisnya, dan dengarkan tubuh Anda. Dengan begitu, Anda tetap bisa sehat tanpa risiko efek samping yang mengganggu.